Mengenal Jenis Enzim Pencernaan dan Fungsinya di Dalam Tubuh

Dalam tubuh manusia, terdapat sejumlah jenis enzim pencernaan dan fungsinya untuk memecah nutrisi makanan. Kemudian, nutrisi tersebut akan diserap oleh tubuh. Diketahui, setiap jenis enzim pencernaan dihasilkan oleh organ berbeda dan dalam jumlah yang tidak sama. Misalnya saja, enzim lipase. Enzim tersebut lebih banyak dihasilkan di pankreas daripada organ lainnya. Selengkapnya, simak informasi tentang macam-macam enzim pencernaan dan fungsinya, berikut ini!

Jenis Enzim Pencernaan dan Fungsinya

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, fungsi enzim pencernaan yang paling utama adalah memecah nutrisi dalam makanan. Namun perlu diketahui, bahwa setiap jenis enzim pencernaan yang dihasilkan tubuh memiliki peran yang berbeda-beda. Ini dia penjelasannya.

1. Amilase

Proses pencernaan dimulai dari mengunyah makanan dalam mulut. Nah, adapun enzim yang digunakan dalam proses ini yaitu amilase.

Amilase adalah enzim pencernaan dan fungsinya untuk memecah zat pati atau karbohidrat menjadi zat gula sederhana bernama maltosa.

Enzim ini tidak hanya dihasilkan oleh mulut, tapi juga pankreas. Singkatnya, proses pemecahan karbohidrat dalam mulut akan dilanjutkan di pankreas menggunakan enzim yang sama tapi dengan jenis berbeda.

Enzim amilase yang dihasilkan oleh mulut bernama ptialin, sementara di pankreas bernama amilase pankreas.

2. Maltase

Setelah amilase memecah karbohidrat menjadi maltosa, prosesnya akan diteruskan oleh enzim yang bernama maltase.

Sesuai namanya, maltase merupakan jenis enzim pencernaan dan fungsinya mengubah maltosa menjadi glukosa.

Di mana glukosa inilah yang nantinya akan digunakan oleh tubuh sebagai sumber energi utama. Di samping itu, glukosa juga akan disimpan di organ hati untuk cadangan energi.

3. Lipase

Selanjutnya, enzim pencernaan yang digunakan dalam tubuh manusia yaitu lipase. Ini adalah enzim yang berfungsi untuk mengubah lemak menjadi asam lemak dan gliserol.

Dengan kata lain, lemak hasil dari mengonsumsi gorengan, krim, keju, dan makanan sejenisnya, akan dipecah oleh lipase menjadi asam lemak dan gliserol agar lebih mudah diserap tubuh. Di sisi lain, enzim lipase juga berfungsi untuk membantu bayi dalam mencerna lemak dari Air Susu Ibu (ASI).

Adapun beberapa organ yang menghasilkan enzim lipase, yaitu mulut, lambung, pankreas, dinding pembuluh darah, cairan usus, dan hati.

Namun, organ penghasil enzim lipase terbanyak yaitu pankreas. Sementara itu, mulut dan lambung diketahui sebagai organ yang menghasilkan lipase dalam jumlah sedikit.

4. Laktase

Tak hanya lemak, tubuh manusia juga menghasilkan enzim pencernaan untuk memecah laktosa. Enzim ini disebut dengan laktase.

Ya, laktase merupakan enzim pencernaan dan fungsinya untuk memecah laktosa menjadi galaktosa. Laktosa sendiri biasanya ditemukan dalam berbagai produk susu dan olahannya.

Meski semua tubuh manusia menghasilkan laktase, tapi bayi baru lahir memiliki enzim ini dalam jumlah yang lebih banyak. Adapun organ yang menghasilkan laktase yaitu sel-sel epitel di usus halus.

5. Sukrase

Sukrase merupakan enzim pencernaan dan fungsinya untuk memecah sukrosa atau gula pasir menjadi fruktosa dan glukosa.

Pertama-tama, tubuh akan menyerap dan menggunakan glukosa terlebih dahulu. Sementara fruktosa akan disimpan dalam bentuk lemak.

Diketahui, keberadaan enzim sukrase ini penting untuk mencegah tubuh kelebihan gula jenis sukrosa. Sebab, kelebihan sukrosa bisa menyebabkan dampak yang kurang baik bagi kesehatan.

6. Protease

Terakhir, protease adalah enzim pencernaan yang dihasilkan oleh lambung dan pankreas. Adapun fungsinya adalah untuk memecah protein menjadi asam amino.

Diketahui, enzim protease ini memiliki beberapa jenis, di antaranya yaitu tripsin, pepsin, kimotripsin, serta carboxypeptidase A dan B