Skip to content

#SadarAPBN 2017, Upaya Pemerintah Wujudkan Kesejahteraan Rakyat

#SadarAPBN 2017, Upaya Pemerintah Wujudkan Kesejahteraan rakyat – Wow, dari jaman sekolah sampai sekarang baru kali ini saya merasa menjadi rakyat Indonesia seutuhnya karena “diajak” ikut serta memahami APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) yang telah disahkan menjadi UU APBN Tahun 2017 melalui Sidang Paripurna DPR RI pada tanggal 26 Oktober 2016 lalu.

Terima kasih Bu Menku Sri Mulyani karena telah mendorong masyarakat untuk #SadarAPBN setelah bertahun-tahun hanya “ndomblong” tanpa tahu gambaranya seperti apa. Apalagi Ibu punya team hebat yang mampu memvisualisasikan pointer-pointer penting APBN tersebut dalam infographic yang “sadis”. Saya jadi bengong, trus apa yang mau diulas ketika sudah begitu jelas dan gamblang seperti itu.

Wis, saya menjadi bagian dari sosialisasi #SadarAPBN sajalah. Itu saja sudah merasa “diuwongkan”, apalagi saya memang tidak ada kapasitas keilmuan tentang ekonomi pembangunan. Maklum saja karena profesi saya hanya ibu rumah tangga. Ngertinya hanya mengeluh bila gas melon 3 Kg mendadak langka dengan harga menjadi  Rp 25.000 seperti tempo hari. Padahal subsidi energi di atas 30 T. Begitu pula ketika harga sembako yang tetap saja tidak mau turun dengan alasan ini dan itu.

Tentang APBN, saya hanya tahu bahwa APBN adalah salah satu upaya pemerintah mewujudkan kesejahteraan rakyat dengan cara menghimpun pendapatan baik dari pajak maupun bukan pajak (PNBP). Upaya ini adalah amanat UUD 1945 pasal 23 ayat 1 yang menyebutkan bahwa anggaran pendapatan dan belanja negara sebagai wujud dari pengelolaan keuangan negara ditetapkan setiap tahun dengan undang-undang dan dilaksanakan secara terbuka dan bertanggung jawab untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.

Pasal 23 ayat 1 ini selanjutnya dipertegas dengan UU No 13 tahun 2003 tentang Keuangan negara yang isinya APBN adalah rencana keuangan tahunan pemerintah yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). APBN terdiri atas anggaran pendapatan negara, anggaran belanja negara, dan pembiayaan anggaran. Pada pasal selanjutnya menjelaskan tentang fungsi APBN yakni Otorisasi, Perencanaan, Pengawasan, Alokasi, Distribusi dan Stabilisasi.

#SADARAPBN KENAPA KOK TURUN DIBANDING TAHUN 2016 ?

Bila dibandingkan dengan tahun 2016, APBN 2017 ada penurunan sebesar 72,2 T dari 1.822,5 T (20016) menjadi 1.750,3 T (2017). Saya tidak paham betul apa alasannya. Saya manut saja dengan Pak Presiden bahwa penurunan ini merupakan kebijakan yang realistis mengingat tantangan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) masih berat apalagi harga beberapa komoditas pertambangan seperti minyak bumi dan batu bara masih belum membaik.

Selain itu, dalam kontek perdagangan internasional, Indonesia juga masih dihadapkan pada banyak tantangan seperti perubahan ekonomi regional dan lemahnya permintaan dari negara-negara mitra dagang utama Indonesia seperti Tiongkok, seperti yang bu menteri bilang.

Kalau dihitung-hitung, APBN 2017 adalah tahun ketiga dalam pemerintahan Kabinet Kerja. Saya mencatat betul komitmen pemerintah adalah mewujudkan Nawacita. Setidaknya saya telah menemukan benang merahnya bahwa dalam mewujudkan Nawacita tersebut, APBN 2017 lebih memprioritaskan pada 3 (tiga) dimensi pembangunan yakni pembangunan manusia, pembangunan sektor unggulan infrastruktur yang diharapkan mampu mengatasi kesenjangan antawilayah dan menurunnya tingkat kemiskinan dengan kebijakan pengelolaan fiskal yang sehat dan berkelanjutan.

#SadarAPBN

Terima kasih loh Bu Menteri, akhirnya saya juga mulai paham bahwa tenyata APBN juga mencakup kebijakan Fiskal dalam mencapai tiga dimensi pembangunan diatas. Pokok-pokok kebijakan fiskal APBN 2017 dititikberatkan pada 4 (empat) hal yakni Belanja yang lebih produktif, Subsidi yang lebih tepat sasaran, Perkuatan desentralisasi fiskal, Optimalisasi penerimaan negara yang lebih realistis, dan Fokus pada kesinambungan fiskal.

#SadarAPBN

Kebijakan fiskal dalam APBN 2017 adalah defisit ekspansif dan terarah sebesar 2,41% terhadap PDB dengan komitmen pada reformasi penganggaran serta prinsip kehati-hatian. Fokusnya adalah efesiensi belanja barang. Secara umum dapat digambarkan sebagai berikut :

#SadarAPBN

#SADARAPBN ASUMSI DASAR MAKRO APBN 2017

Seperti tahun-tahun sebelumnya, APBN 2017 disusun dengan mempertimbangkan Asumsi Dasar Makro meliputi pertumbuhan ekonomi, inflasi, tingkat suku bunga SPN 3 bulan, nilai tukar Rupiah, harga minyak dan lifting minyak.

Bila dibandingkan dengan 2016, ada beberapa penyesuaian yakni pada asumsi pertumbuhan ekonomi yang dipatok pada angka 5,1%, tingkat suku bungan SPN dari 5,5% di tahun 2016 menjadi 5,3%, lifting minyak dari 820 ribu barel/hari menjadi 815 ribu barel/hari, harga minyak dari 40 US$/barel menjadi US$ 45/barel  serta nilai tukar rupiah diangka Rp 13.000.

#SadarAPBN

#SADARAPBN BAGAIMANA POSTUR APBN 2017 ?

Secara harfiah, Postur APBN dapat diidentifikasikan sebagai bentuk rencana keuangan pemerintah yang disusun berdasarkan kaidah-kaidah yang berlaku untuk mencapai tujuan bernegara. Nah, melalui postur APBN ini, masyarakat dapat menilai perkembangan kinerja kebijakan fiskal, kondisi keuangan, kesinmbungan fiskal dan akuntabilitas pemerintah.

Sebelum tahun 2001, Postur APBN ini menganut prinsip Anggaran Berimbang & Dinamnis. Berimbang berarti sisi penerimaan sama dengan sisi pengeluaran (Format T-Account) dan Dinamis berarti volume format APBN selalu mengalami peningkatan dan tabungan pemerintah diupayakan terus mengalami kenaikan agar dapat membiayai pengeluaran pemerintah yang terus mengalami kenaikan.

Setelah tahun 2001 hingga sekarang prinsip yang dipakai dalam postur APBN adalah Format I-Account yakni lebih mengedepankan prinsip anggaran surplus/defisit/berimbang, yang telah dibiayai dengan sumber-sumber pembiayaan dari dalam dan luar negeri. Format I-Account ini juga dimaksudkan sebagai pelaksanaan UU Nomor 25 tahun 199 tentang Desentralisasi Fiskal dan Otonomi Daerah.

#SadarAPBN

PENDAPATAN NEGARA

Pendapatan negara yang dipergunakan untuk pembangunan adalah pajak, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dan Hibah. Pendapatan Negara rata-rata tumbuh 6,6% selama periode tahun 2012-2017. Di dalam APBN 2017, Pendapatan Negara ditargetkan sebesar Rp 1.750,3 triliun.

Perpajakan masih menjadi penyumbang terbesar dengan kontribusi rata-rata 77,6 persen disusul penerimaan bukan pajak sebesar 14% dan hibah 0,1%. Dari ketiga sumber pendapatan negera ini, penerimaan bukan pajak masih memiliki potensi untuk dioptimalkan dalam APBN 2017.

Bila dilihat dilihat dari komposisi penerimaan pajak dalam APBN 2017,  Pajak Penghasilan (PPh) masih memberikan kontribusi paling besar yakni 52,6% disusul Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 33% dan Cukai 10,5%.

#SadarAPBN

#SadarAPBN

#SadarAPBN

#SadarAPBN

BELANJA NEGARA

Estimasi belanja negara dalam APBN 2017 mencapai 2.080,5 T. Artinya ini lebih besar (Defisit) dari nilai APBN yang sudah disetujui oleh DPR sebesar 1.750,3 T. Sepertinya ini yang dimaksud dalam kebijakan fiskal ekspansif defisit 2,41% terhadap PDB.

Dalam APBN 2017, pos belanja pemerintah pusat mengalami kenaikan dibanding dengan tahun 2016 dari 1.306,7 T menjadi 1.315,5 T. Belanja kementerian atau lembaga masih mendominasi disusul progran pengelolaan utang negara dan program pengelolaan belanja lainnya.

Bila dilihat dari fungsi, pemerintah belanja negara masih memprioritaskan pada pelayanan umum dengan proporsi 27% (355,8 T) disusul perlindungan sosial 12,0% (157,7 T), Pendidikan 10,9% (143,1 T) dan ketertiban dan keamanan 9,2% (121,6 T).

#SadarAPBN

#SadarAPBN

#SadarAPBN

#SadarAPBN

PEMBIAYAAN ANGGARAN

Pengendalian Pembiayaan Utang dalam batas yang wajar dan terjaga serta pembiayaan investasi untuk mendorong sektor prioritas dan kegiatan ekonomi masyarakat. Kebijakan yang diambil ada mengendalikan rasio utang, mempergunakan utang untuk kegiatan produktif, meningkatkan akses pembiayaan bagi UKM serta mendukung program peningkatan akses terhadap pendidikan dan penyediaan kebutuhan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah ( MBR).

#SadarAPBN

#SADARAPBN UNTUKKESEJAHTERAAN RAKYAT

Upaya pemerintah dalam mewujudkan Nawacita demi kesejahteraan rakyak ditunjukan dengan konsistensi menjaga anggaran pendidikan sebesar 20% dari total APBN. Selanjutnya dana tersebut dipergunakan untuk tunjangan profesi guru PNSD dan sertifikasi dosen, Kartu Indonesia Pintar untuk 19,7 juta siswa, bantuan bidik misi 362,7 juta mahasiswa, BOS (Bantuan Operasional Sekolah) dan rehabilitasi ruang sekolah.

Target pemerintah adalah rata-rata usia sekolah dan penduduk melek aksara diatas 15 tahun. Selain itu adalah semakin berkualitasnya pendidikan nasional dimulai dari tenaga pendidik dan baiknya jumlah sekolah terakreditasi B di Indonesia.

#SadarAPBN

Selain itu, sejak tahun pertama pemerintahan Kabinet Kerja, pembangunan infrastruktur dilakukan secara masif. Tujuannya adalah mengikis kesenjangan antar wilayah sehingga terjadi pemerataan. Target hingga tahun 2019 adalah pembangunan jalan baru sepanjang 2.650 km, 15 Bandara Baru yang tersebar diseluruh propinsi, pembangunan jalur kereta api sepanjang 3.258 km di Sumatera, Jawa dan Sulawesi.

Untuk mendukung program toll laut, pemerintah merencanakan pembangunan 24 pelabuhan baru, pengadaan kapal ternak dan kapal rakyat serta pembangunan pelabuhan penyeberangan di 60 lokasi. Dalam upaya mengatasi kemacetan perkotaan, pemerintah juga merencanakan pembangunan BRT di 29 di 6 kota metropolitan dan 17 kota besar. Terkait dengan pembangunan infrastruktur dengan dana APBN 2017 adalah sebagai berikut :

#SadarAPBN

Selain pendidikan dan infrastruktur, anggaran bidang kesehatan 2017 juga tetap dijaga 5% dari APBN. Fokusnya adalah memperkuat upaya promotif dan preventif, serta meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan. Pos-pos yang didanai dengan APBN adalah Imunisasi nasional, JKN / KIS, Biaya Operasional Kesehatan untuk puskesmas dan rumah sakit terakreditasi, stunting dan keluarga berencana.

Target pemerintah dalam bidang kesehatan adalah kesehatan ibu dan anak diusia produktif 15-49 tahun, pemakaian kotrasepsi, pravelensi HIV dan lain sebagainya.  Semoga

#SadarAPBN

Beikut ini penjelasan Menteri Keuangan Ibu Sri Mulyani terkait APBN 2017. Penjelasan ini memudahkan kita untuk mengetahui gambaran APBN 2017 dan semakin #SadarAPBN. Nah, sebagai rakyat jelata saya berharap sekali APBN ini betul-betul berjalan sesuai dengan perencanaan dan mampu mewujudkan kesejahteraan rakya Indonesia.

EVENT

Catering Event

Paket Hampers

Paket hampers adalah paket hamparan atau parcel. Di Soul in a Box, paket Hampers ini dikemas unik yakni menggunakan besek tradisional di mana setiap hampersnya dilengkapi dengan kartu ucapan untuk penerima. Paket Hampers ini menjadi pilihan masyarakat Jakarta saat berbagi kebahagiaan dengan teman, sanak family, panti asuhan, dan lain sebagainya. Soul in a Box menyediakan 2 (dua) pilihan yakni paket hamper 3 orang atau 5 orang namun dapat disesuaikan sesuai kebutuhan dengan menu yang dikehendaki.

01
Mulai dari Rp.270,000
Paket Hampers 3 Orang

Mulai dari Rp.270,000

  • Menu Nusantara

  • Menu Minang

  • Menu Yogyakarta

  • dll

02
Mulai dari Rp.400,000
Paket Hampers 5 Orang

Mulai dari Rp.400,000

  • Menu Nusantara

  • Menu Minang

  • Menu Yogyakarta

  • dll

Paket Tumpeng Mini

Soul in a Box menyediakan paket Tumpeng (standart dan mini) untuk berbagai acara perayaan seperti ulang tahun, syukuran, dan sebagainya. Tumpeng di Soul in a Box sangat terjangkau, yakni dimulai dari harga Rp 35.000 dengan pemesanan minimal 25 pax.

01
Mulai Dari Rp. 800,000/ 20 Porsi
Paket Tumpeng

Mulai Dari Rp. 800,000/ 20 Porsi

  • Nasi Kuning

  • Oseng Tempe

  • Ayam Suwir

  • Telur Gulung

  • Bihun Goreng

  • Kering Kentang

  • Dan Lain-lain

02
Mulai Dari Rp. 35,000/pax
Paket Tumpeng Mini

Mulai Dari Rp. 35,000/pax

  • Nasi Kuning

  • Oseng Tempe

  • Ayam Suwir

  • Telur Gulung

  • Bihun Goreng

  • Kering Kentang

  • Dan Lain-lain

Paket Snack

Melengkapi kebutuhan untuk event, Soul in a Box juga menyediakan aneka ragam snack dengan berbagai cita rasa yang sesuai untuk berbagai acara dengan harga mulai dari Rp 13.000 dan dengan minimum pemesanan adalah 25 paket.

01
Mulai Dari Rp. 17,000/pax
Paket 2 Kue 1 Air Minera

Mulai Dari Rp. 17,000/pax

  • 1 Kue Regular

  • 1 Kue Premium

  • Air Mineral

02
Mulai Dari Rp. 20,000/pax
Paket 3 Kue 1 Air Mineral

Mulai Dari Rp. 20,000/pax

  • 1 Kue Regular

  • 2 Kue Premium

  • Air Mineral

03
blank
Paket Kue Premium

Lapis Beras, Donut Gula, Donut isi Blueberry, Donut isi Strawberry, Pie Buah, Putu Ayu, Bolu Gula Jawa, Talam Hijau, Pie Susu, Risol Sayur, Kue Sus, Bolu Kukus, Dadar Gulung, Lapis Pelangi, Kue Gemblong, Onde - Onde, Talam Ubi, Sosis Solo, Kue Lumpur, Kue Pepe, Pie Choco, Kue Cantik Manis, Kue Semar Mendem

04
blank
Paket Kue Reguler

Bakwan Udang, Risoles Ham, Lapis Surabaya, Marbel Cake, Keroket, Bika Potong, Roll Legit, Pisang Bolen, Kue Dadar Pandan, Talam Srikaya, Carabikang, Bolu Pisang, Risoles Udang

 

 

 

RICE BOX

Nasi Box Sehat (Green)

Paket Isoman

Paket makan yang disediakan bagi masyarakat yang sedang melakukan Isoman (Isolasi Mandiri), recovery 14 hari dan Immunity 7 hari dengan jenis menu dan cara masaknya telah disesuaikan agar daya tahan tubuh meningkat. Paket ini sangat diminati selama pandemi karena dilengkapi pula dengan berbagai multivitamin, susu, madu dan snack sehat.

01
Mulai Dari Rp. 30,000/pax
Paket Isoman

Mulai Dari Rp. 30,000/pax

  • Karbo

  • Protein

  • Sayur

  • Buah

02
Mulai Dari Rp. 90,000/pax
Paket Recovery

Mulai Dari Rp. 90,000/pax

  • Karbo

  • Protein

  • Sayur

  • Vit B, C, E

  • Zinc

  • Buah

  • Madu

  • Snack Sehat

03
Mulai Dari Rp. 70,000/pax
Paket Immunity

Mulai Dari Rp. 70,000/pax

  • Karbo

  • Protein

  • Sayur

  • Buah

  • Susu

  • Becom-Zet

  • Madu

  • Snack Sehat

Paket Diet (Simply Fit)

Paket menu yang dirancang khusus untuk menurunkan berat badan 4-6 kg selama 14 hari (Program Simplyfit). Dalam paket diet ini, Soul in a Box juga menyediakan paket diet 7 hari serta paket diet makan siang dan makan malam. Paket ini gratis biaya pengiriman untuk wilayah Jakarta.

01
Mulai dari Rp.1,330,000 / 14 Hari
Paket Diet 14 Hari

Mulai dari Rp.1,330,000 / 14 Hari

  • Karbo

  • Protein

  • Sayur

  • Buah

02
Mulai dari Rp.665,000 / 7 Hari
Paket Diet 7 Hari

Mulai dari Rp.665,000 / 7 Hari

  • Karbo

  • Protein

  • Sayur

  • Buah

RICE BOX

Nasi Kotak

Paket Personal

Paket nasi box yang berisi berbagai jenis karbo, protein yang bervariasi yang dikombinasikan dengan sayuran segar untuk memastikan tersedianya asupan gizi bagi tubuh. Paket ini menjadi favorite karena selain lezat juga tidak ada minimum order dan juga ada subsidi ongkir untuk ke beberapa wilayah di Jakarta.

Paket Lauk

Paket Lauk

Mulai dari Rp.40,000/pax

Lauk utama, Lauk Pendamping, Sayur, Sambal

01
Paket Regular

Paket Regular

Mulai dari Rp.40,000/pax

Nasi / Aneka Karbo, Lauk Utama, Lauk Pendamping, Sayur, Buah/Dessert, Sambal

02

Paket Corporate

Paket nasi box untuk makan siang atau kegiatan kantor dengan berbagai macam variasi menu yang bisa disesuaikan dengan selera dan budget. Paket corporate ini juga menyediakan paket vegetarian bagi mempunyai kebiasaan tidak mengonsumsi daging.

Personal Regular

Personal Regular

Mulai dari Rp.30,000/pax

Nasi Putih, Lauk Utama, Lauk Pendamping, Sayur, Kerupuk, Buah/Dessert

*Jumlah minimal order 30 pax

01
Paket Premium

Paket Premium

Mulai dari Rp.40,000/pax

Nasi Putih, Lauk Utama, Lauk Pendamping 1, Lauk Pendamping 2, Sayur, Kerupuk, Buah/Dessert

*Jumlah minimal order 20 pax

02
Paket Deluxe

Paket Deluxe

Mulai dari Rp.45,000/pax

Nasi/Aneka Karbo, Lauk Utama 1, Lauk Utama 2, Lauk Pendamping, Sayur, Kerupuk, Buah/Dessert, Air Mineral

*Jumlah minimal order 10 pax

03

Cara Menggunakan Traveloka PayLater Virtual Number

DI Situs Belanja

Pilih "Kartu Kredit" di metode pembayaran

Aktifkan Virtual Number

Ingat, tiap aktivasi hanya valid untuk 1 pembelian.

Masukkan OTP

Kalau tidak menerima OTP, kita bisa meminta lagi.

Copy-paste detailnya

Salin nomor Kartu, CVV, dan tanggal kedaluwarsanya.

Transaksi selesai!

Kita bisa mengubahnya jadi cicilan jika perlu.

blank
blank
peta-lokasi-sky-house-bsd

Dokumentasi Proyek Kewirausahaan

Hasil PKL Kewirausahaan SMKN 6 Ygk
Dokumentasi Usha 04
Dokumentasi Usaha 03
Dokumentasi Usaha 01
blank
error: Alert: Content is protected !!